Hubungan berakhir dengan pasangan? Percayalah ini bukan akhir segalanya. Perpisahan hanya bersifat sementara. Beberapa di antara yang mengaku hubungannya berakhir justru menjadi lebih percaya diri.
Penelitian yang dilakukan Northwestern University mempublikasikan bahwa perpisahan memang memberi dampak buruk di awal saja. Namun, perlahan rasa itu menghilang dan berubah pada tingkat positif. Seseorang menjadi lebih ramah dan percaya diri ketika berpisah dengan pasangannya.
"Perpisahan kerap dipandang sebagai langkah menuju hal baru. Mereka biasanya memiliki lebih banyak waktu untuk memperbaiki diri, dan ini sangat baik dan sehat," kata seorang peneliti dari University of Utah, Christopher Fagundes seperti ditulis dalam Sheknows.
Berikut beberapa manfaat lain, terkait fisik dan mental dari berakhirnya suatu hubungan:
1. Lebih tenang
Umumnya mereka yang "terhenti di tengah jalan" kerap melamun, namun Anda dapat memanfaatkan hal ini. Caranya, dengan meditasi sekitar 30 detik dengan mengucapkan beberapa kata bernilai positif, seperti "saya memilih untuk tersenyum". Selain itu, Anda dapat mencari tempat tenang untuk melakukan yoga dan meditasi selama 15 sampai 20 menit.
2. Peningkatan fisik
Ketika putus, umumnya wanita merasa "jatuh", bahkan tak sedikit hingga mengalami depresi. Saat kondisi itu terjadi, umumnya mereka mencari aktivitas lain, misalnya dengan melakukan peningkatan fisik, dengan kegiatan di gym.
"Olahraga terbukti bekerja baik pada beberapa kasus. Artinya, latihan fisik dapat menjadi resep untuk depresi dan kecemasan," kata pendiri American Society of Exercise Physiologist, Tommy Boone.
3. Lebih dekat dengan sahabat
Saat masih berhubungan dengan pasangan, terkadang para sahabat dan teman merasa Anda tak ada waktu bersama mereka. Ya, hal ini banyak terjadi ketika seseorang berhubungan dengan orang yang dicintainya. Mereka cenderung lebih fokus pada pasangan. Berpisah dengan pasangan, artinya Anda dapat lebih dekat lagi dengan teman, sahabat, bahkan keluarga Anda.